Akademi Kebidanan (Akbid) Indragiri berhasil meraih akreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Akreditasi B tersebut berlaku sejak 19 Oktober 2013 hingga 19 Oktober 2018 mendatang. Keberhasilan ini akan menjadi motivasi bagi Akbid Indragiri untuk terus meningkatkan kualitas lulusan.

“Sebelumnya akreditasi Akbid Indragiri masih C. Namun pada tahun 2013 lalu kita melakukan peningkatan melalui proses re-akreditasi dan alhamdulillah berhasil meraih nilai B,” kata Direktur Akbid Indragiri, Venny Rismawanti, SST, MPH, Selasa (21/1).

Dijelaskan Veni, keberhasilan Akbid Indragiri melakukan proses re akreditasi tersebut tidak lepas dari dukungan penuh Bupati Inhu H Yopi Arianto SE, Ketua Yayasan Pendidikan Indragiri H Sunardi Ibrahim, S.Sos, MM, dosen serta seluruh mahasiswi.

Dengan keberhasilan ini, Venny berharap seluruh alumni Akbid Indragiri dan calon mahasiswi tidak perlu lagi ragu untuk mengikuti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan penyesuaian pangkat bagi PNS, sebab akreditasi B sudah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan Menteri Dalam Negeri.

Ditambahkan Ketua Persatuan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Kabupaten Inhu ini, Akbid Indragiri berdiri sejak tahun 2003 lalu dan sudah meluluskan delapan angkatan atau alumni. Selain kelas reguler, Akbid Indragiri juga membuka kelas program khusus bagi bidan D1 yang sudah bekerja untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang D3. Untuk program khusus tersebut, Akbid Indragiri sudah meluluskan tiga angkatan sejak tahun 2006.

“Hampir 70 persen alumni Akbid Indragiri saat ini telah diterima sebagai PNS diberbagai daerah di Riau dan luar Riau. 20 persen lainnya bekerja di klinik swasta dan 10 persen lagi melanjutkan pendidikan ke jenjang S1 dan S2, bahkan beberapa orang diantaranya saat ini menjadi dosen di Akbid Indragiri,” ujar Venny yang juga Ketua Asosiasi Pendidikan Kebidanan Indonesia Daerah Riau.

Saat ini, Akbid Indragiri memiliki 270 mahasiswi dengan 11 orang tenaga dosen tetap, 23 dosen luar biasa dan tiga orang dosen penanggungjawab keilmuan yang terdiri dari dokter spesialist kebidanan dan spesialis anak.
Untuk tahun ajaran 2014-2015 ini, Akbid Indragiri akan menerima 150 mahasiswi baru lulusan SMA sederajat. Dari jumlah tersebut, 70 persen akan diprioritaskan bagi calon mahasiswi yang berasal dari Kabupaten Inhu, sedangkan sisanya untuk calon mahasiswi dari luar Inhu seperti Kabupaten Inhil, Kuansing, termasuk Pelalawan.

Post a Comment

Redaksi menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim (baca Disclaimer). Pembaca juga dapat melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA.

Powered by Blogger.