Sebanyak 600 peserta berasal dari berbagai provinsi di Sumatera mengikuti Pameran dan Lomba Burung Bekicau Bupati Cup I di Peranap. Ajang ini digelar Tiga Lorong Bird Club Peranap bekerjasama dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Inhu, Minggu (19/1/2014) di halaman Kantor Camat Peranap.

Acara yang dibuka secara resmi oleh Bupati Inhu H Yopi Arianto tersebut memperlombakan 16 kelas. Masing-masing Kelas Bupati Inhu untuk Murai Batu dan Kacer, Kelas KONI Inhu untuk Murai Batu, Kacer, Kapas Tembak, Love Bird, Kenari, CH Polos dan Kelas Camat Peranap untuk Murai Batu, Kacer, Kapas Tembak, Love Bird, Kenari, CH Polos dan Kelas Tiga Lorong untuk Murai Batu dan Kacer.

Hadir pada pembukaan Pameran dan Lomba Burung Bekicau tersebut Sekda Inhu Raja Erisman, Ketua KONI Inhu Sunardi Ibrahim, para pejabat di lingkungan Pemkab Inhu dan anggota DPRD Inhu Hj Wisma Happy.

Panitia Pelaksana Romi mengungkapkan, kegiatan ini merupakan yang kedua kalinya dilaksanakan di Peranap. Namun khusus Piala Bupati Inhu ini yang pertama kalinya.

Pada lomba ini panitia menyediakan hadiah untuk juara pertama senilai Rp6 juta untuk kelas Bupati Inhu dan Rp2,5 juta untuk kelas KONI Inhu.

''Peserta yang hadir cukup banyak dari berbagai daerah di Sumatera. Bahkan burung yang ikut serta merupakan para juara di berbagai daerah, termasuk burung Murai Batu seharga Rp 150 juta,'' ujar Romi.

Untuk juri, panitia mendatangkan dari Pekanbaru, Sumbar, Jambi, Inhu dan Kuansing. Ketua KONI Inhu, H Sunardi Ibrahim menyambut baik kegiatan Pameran dan Lomba Burung Bekicau Bupati Cup I Peranap ini.  Sunardi berharap, kegiatan tersebut dapat dilaksanakan sebagai agenda rutin tahunan sehingga mampu menjadi ajang silaturahmi para pencinta kicau mania dari berbagai daerah di Sumatera maupun di Indonesia.

Pada kesempatan itu, Sunardi juga mengajak seluruh masyarakat di Kecamatan Peranap dan Inhu pada umumnya untuk mensukseskan Pekan Olahraga Daerah (Porda)VIII Riau di Inhu tahun 2014

Post a Comment

Redaksi menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim (baca Disclaimer). Pembaca juga dapat melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA.

Powered by Blogger.